Table of Contents
Windows telah mulai memberikan update dan patch kumulatif untuk Windows 11 terbaru. Tetapi beberapa pengguna Windows 11 telah melaporkan Kode Error Windows Update 0x80073701 pada layar Windows Update. Biasanya, masalah ini terkait dengan pembaruan KB5005191 untuk Windows 11. Jika mengalami masalah ini, maka kamu harus memperbaikinya secara manual.
Cara 1 – Memperbaiki Error 0x80073701 Dengan Troubleshoot Windows Update
Cara pertama yang harus dicoba dalam memperbaiki error 0x80073701 yaitu dengan melakukan troubleshoot pada Windows Update di komputermu.
1. Pertama-tama, buka Settings.
2. Kemudian, ketuk ” Windows Update” dari sisi kiri.
3. Selanjutnya, di sisi kanan, tekan “Troubleshoot” untuk memulainya.
4. Ini akan membuka jendela Troubleshooter settings.
5. Pada jendela yang sama, ketuk “Other troubleshooters“.
6. Di sisi kanan, cari troubleshooter “Windows Update“.
7. Kemudian, klik “Run” untuk menjalankannya.
8. Sekarang, ikuti petunjuk di layar untuk membiarkan Windows memeriksa di mana masalahnya dan merekomendasikan beberapa perbaikan.
9. Sekarang, ketuk “Apply this fix“.
Cara ini akan menerapkan perbaikan dalam proses Windows Update dan memperbaiki masalah yang ditemukan.
Mungkin kamu harus me-restart komputer untuk memeriksa apakah cara ini berhasil atau tidak.
Cara 2 – Hapus Konten dari Software Distribution
Folder SoftwareDistribution dapat rusak dan menyebabkan Windows update error 0x80073701.
1. Pertama-tama, ketik “cmd” pada kotak pencarian.
2. Kemudian, klik kanan pada “Command Prompt” dan kemudian klik “Run as administrator“.
3. Kamu harus menghentikan beberapa proses windows update. Cukup, tempelkan kode ini satu per satu di cmd dan tekan “Enter” untuk menghentikan service ini.
net stop wuauserv net stop cryptSvc net stop bits net stop msiserver
Kemudian, minimize jendela Command Prompt.
4. Tekan tombol Windows+R untuk meluncurkan Run.
5. Kemudian, copy-paste alamat ini di jendela Run dan tekan Enter.
C:\Windows\SoftwareDistribution\
6. Setelah mencapai folder SoftwareDistribution, klik dua kali pada folder “DataStore” untuk mengaksesnya.
7. Di folder DataStore, tekan tombol Ctrl+A bersama-sama.
8. Lalu, “Hapus” semua file dan folder yang terpilih.
9. Setelah menghapus folder SoftwareDistribution, besarkan jendela Command Prompt.
10. Sekarang kamu hanya perlu memulai service yang terhenti tadi. Untuk melakukannya, tempelkan baris-baris ini satu per satu pada terminal dan tekan Enter untuk menjalankan perintah-perintah ini.
net start wuauserv net start cryptSvc net start bits net start msiserver
Tutup jendela Command Prompt. Selanjutnya, restart komputer. Setelah me-restart komputer, coba perbarui Windows sekali lagi.
Cara 3 – Instal pembaruan dengan ISO
Kamu bisa mengunduh dan memperbarui sistem kamu dengan Windows 11 ISO. Namun, kamu memerlukan akun Microsoft yang terdaftar di Program Microsoft Insiders.
1. Pertama-tama, buka halaman Unduhan Pratinjau Windows 11 Insider.
2 . Sekarang, scroll sampai ke bawah ke bagian “Select Edition“.
3. Kemudian, pilih versi Windows yang kamu gunakan dari daftar dan tekan “Confirm“.
4. Lalu, pilih bahasa dan tekan “Confirm“.
Sekarang, file iso dari versi Windows yang dipilih akan diunduh.
5. Setelah mengunduh file ISO, klik dua kali untuk mengaksesnya.
6. Kemudian, pilih untuk menginstal semua pembaruan yang hilang pada komputer. Restart komputer setelah proses selesai.
Cara 4 – Jalankan DISM check
Deployment Image Servicing dan Management atau DISM scan dapat memperbaiki permasalahan error 0x80073701.
1. Pertama-tama, tekan tombol Windows dan tulis “cmd“.
2. Kemudian, klik kanan pada “Command Prompt” lalu ketuk “Run as administrator“.
3. Kemudian, tempelkan perintah ini dan tekan Enter untuk menjalankan DISM scan pada komputer.
ism /online /cleanup-image /startcomponentcleanup
Sekarang, DISM scan akan membersihkan berkas Windows 11 dan memperbaiki masalahnya.
Biarkan beberapa menit agar pemeriksaan DISM bekerja. Setelah menjalankan perintah, restart komputer. Kemudian, coba install update sekali lagi.